Mencari Ilmu dan Berbagi Kelebihan Kekurangan Gadget

Selasa, 30 Juli 2013

Harga Emas Jakarta dan Surabaya

Emas adalah barang dan perhiasan yang paling banyak dicari.
Sangat cocok dan mudah dibuat investasi oleh siapa saja.


Harga Emas Jakarta

Gram
Harga (Rp)
Harga Per Gram ( Rp)
Ketersediaan
500231.800.000463.600Tersedia
250116.000.000464.000Tersedia
10046.450.000464.500Tersedia
5023.250.000465.000Tersedia
2511.650.000466.000Tidak Tersedia
104.690.000469.000Tersedia
52.370.000474.000Tersedia
41.896.000474.000Tersedia
31.431.000477.000Tersedia
2.51.197.500479.000Tersedia
2966.000483.000Tersedia
1503.000503.000Tidak Tersedia

Harga Emas Surabaya

Gram
Harga (Rp)
Harga Per Gram ( Rp)
Ketersediaan
500232.550.000465.100Tersedia
250116.375.000465.500Tersedia
10046.600.000466.000Tersedia
5023.325.000466.500Tersedia
2511.687.500467.500Tersedia
104.720.000472.000Tersedia
52.385.000477.000Tersedia
41.908.000477.000Tersedia
31.440.000480.000Tersedia
2.51.205.000482.000Tersedia
2972.000486.000Tersedia
1506.000506.000Tersedia

sumber:
ANTAM, Tribunenews
Share:

Senin, 29 Juli 2013

6 Faktor Penyebab Baterai Smartphone Boros

Ini merupakan faktor penyebab baterai smartphone kita boros.


1. Waktu mengecas terlalu lama.

2. Waktu mengecas terlalu cepat.

3. Sering cabut pasang baterai.

4. Waktu mengecas yang kurang tepat.

5. Dipakai sambil kerja.

6. Baterai sering dicas pada saat kosong.

sumber:
cross.
Share:

Minggu, 21 Juli 2013

4 Tips Mempercepat Koneksi Internet di Android

Koneksi internet boleh dikatakan sebagai hal yang wajib pada Smartphone Android. Karena sebagian besar Smartphone Android membutuhkan koneksi internet untuk melakukan update, sinkronisasi, menampilkan web, dan lain-lain.

Lalu bagaimana cara mempercepat koneksi internet di Android?

1. Cermat Memilih Operator
Pilihlah operator yang sudah ada jaringan 3G dan HSDPA di daerah Anda. Dengan adanya koneksi 3G, maka koneksi internet di Smartphone Android akan lebih cepat dibandingkan jika Anda hanya menggunakan operator yang masih GPRS atau EDGE. Smartphone Android anda pun harus sudah mendukung jaringan 3G.

2. Selain itu pilihlah operator yang paling stabil sinyalnya, tidak turun naik sehingga nantinya koneksi internet di Android Anda akan cepat dan stabil. Dan tentunya jika anda menggunakan paket internet, disarankan pilih paket internet yang kecepatan internetnya maksimal.

3. Hapus Cache, History, dan Cookies
Rajin-rajinlah untuk mengclear cache, history, dan cookies di browser Anda baik itu di browser pihak ketiga ataupun di browser bawaan ponsel Android Anda. Selain itu pastikan Anda untuk selalu menutup aplikasi yang tidak dipakai, apalagi aplikasi Online yang membutuhkan koneksi internet.

4. Pasang Aplikasi Pemercepat Koneksi Internet
Instal aplikasi untuk mempercepat koneksi internet di Android. Aplikasi seperti Speed Up Internet atau Internet Booster, Network Signal Speed Booster for Android yang akan membantu Anda untuk lebih mempercepat koneksi internet.
Share:

Minggu, 14 Juli 2013

Sejarah Kontes Kecantikan Sejagat

Pagelaran kontes kecantikan di dunia tidak serta-merta mati. Pada sekitar tahun 1951 di Inggris, Eric Morley menggelar kontes kecantikan internasional untuk pertama kali.

Kontes kecantikan modern pertama kali digelar di Amerika pada tahun 1854. Namun, kontes ini ternyata diprotes masyarakat Amerika hingga akhirnya kontes tidak berlanjut. Dan uniknya panitia kontes kecantikan pertama di dunia tersebut sebelumnya sukses menggelar kontes kecantikan anjing, bayi, dan burung. Lalu sukses kontes kecantikan hewan tersebut tersebut diuji-coba untuk manusia.
Kontes ini berawal dari festival lomba yang bernama Festival Bikini Contest, kemudian berganti nama menjadi Miss World. Jadi, Miss World adalah kontes kecantikan termasyhur yang tertua di dunia.

Namun beberapa tahun kemudian Eric Morley meninggal sehingga pagelaran tersebut diteruskan istrinya hingga muncul konsep 3B yakni Brain (kecerdasan), Beauty (kecantikan), dan Behavior (Kepribadian).

Konsep 3B ini sebenarnya hanya untuk memoles kontes kecantikan agar diterima banyak kalangan, karena saat itu masih banyak pihak menolak kontes tersebut, bahkan hingga sekarang.

Penyebabnya tentu saja karena kontes kecantikan dinilai hanya mengekploitasi perempuan. Hingga saat inipun kontes kecantikan masih ditolak para aktivis perempuan di beberapa negara.

Setelah Inggris cukup sukses menggelar kontes kecantikan lalu sukses tersebut merambat ke Amerika meski sebelumnya publik sempat melakukan protes. Pada tahun 1952 sebuah perusahaan pakaian dalam di Amerika mencoba untuk mencari cara mempromosikan produknya dengan menggelar Miss Universe.

Tentu para peserta wajib berbusana bikini agar menarik minat pembeli pakaian dalam tersebut. Pada tahun 1996 Donald Trump membeli hak kontes tersebut untuk ditayangkan di sebuah televisi.

Sementara Indonesia baru ikut-ikutan kontes kecantikan kelas dunia pada tahun 1982 dengan mengirimkan wakilnya, yakni Andi Botenri, secara diam-diam karena di dalam negeri kontes kecantikan semacam itu masih banyak pihak yang menolak.

Tahun berikutnya, 1983, Titi DJ dikirim diam-diam untuk mewakili Indonesia dalam kontes Miss World di London Inggris. Pengiriman diam-diam tersebut dilakukan karena sebelumnya Dr. Daoed Joesoef, saat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan periode 1977-1982, menyatakan secara terbuka penolakannya terhadap segala jenis pemilihan kontes kecantikan.

Daoed Joesoef menilai kontes kecantikan hakikatnya adalah sebuah penipuan dan pelecehan terhadap perempuan. Kontes kecantikan hanya untuk meraup keuntungan bisnis perusahaan kosmetika, pakaian renang, rumah mode, atau salon kecantikan, yang bertujuan mengeksploitasi kecantikan perempuan sebagai primitive instinct dan nafsu dasar laki-laki, serta kebutuhan akan uang untuk hidup mewah. Ia menolak habis-habisan kontes kecantikan, meski dirinya lulusan luar negeri yang berpandangan liberal.

Walaupun ada penolakan di dalam negeri, kontes kecantikan tetap digelar untuk pertama kali pada hari ulang tahun Jakarta ke 441 pada 22 Juni 1968 dengan peserta hanya 36 orang dan yang terpilih sebagai None Jakarta yaitu Riziani Malik.

Indonesia baru memiliki kontes kecantikan secara nasional pada tahun 1992 yang digelar oleh Yayasan Puteri Indonsia dengan sponsor pabrikan kosmetik. Seperti dikatakan Menteri Daoed Joesoef, kontes kecantikan selalu berbanding lurus dengan bisnis.[1]

Pada tahun 1992, kontes kecantikan nasional bertitel Puteri Indonesia diizinkan pemerintah karena masih dianggap sopan. Namun sejak tahun 1997 kontes Puteri Indonesia dilarang Presiden Soeharto karena ajang pamer aurat itu disalahgunakan penyelenggara. Ini terjadi karena setahun sebelumnya, penyelenggara secara diam-diam menjadikan kontes tingkat nasional tersebut sebagai ‘batu loncatan’ untuk mengirim pemenangnya, yaitu Alya Rohali untuk mengikuti kontes Miss Universe 1996.

Suasana berubah justru ketika tahun 2000, di masa pemerintahan Gus Dur, kontes Puteri Indonesia kembali diizinkan, namun pemenangnya tidak dikirim ke kontes Miss Universe maupun Miss World. Kebijakan ini tetap dipertahankan sewaktu Megawati memimpin negara ini.

Sungguh patut disayangkan, setelah SBY berkuasa di Istana Negara, pemenang kontes Puteri Indonesia tidak dilarang, bahkan cenderung didukung untuk mengikuti kontes pamer aurat sejagad.

sumber:
voa islam.
Share:
Scroll To Top