Mencari Ilmu dan Berbagi Kelebihan Kekurangan Gadget

Minggu, 20 Juli 2014

20 FIFA World Rankings - 20 Top Kesebelasan Dunia

Peringkat 14 dunia diduduki oleh Italia yang juga menjadi peringkat terendah yang pernah dialami oleh Gli Azzurri sejak Oktober 2010 lalu. Ketika itu, peringkat Italia juga harus tereduksi setelah tereliminasi lebih awal di babak penyisihan grup di Piala Dunia Afrika Selatan 2010 lalu.

Memang, ketika Piala Dunia Brasil berakhir, secara otomatis juga mengubah posisi rengking 20 besar dunia. Jerman yang baru keluar sebagai juara berhasil naik satu peringkat ke posisi puncak. Sementara Argentina yang keluar sebagai runner up, naik tiga strip dari posisi lima dunia ke posisi dua.

Sementara juara Piala Dunia 2010 yang sebelum menduduki posisi teratas, harus rela tergurus tujuh tingkat ke peringkat delapan dunia. Fakta itu harus mereka terima setelah tidak mampu berbuat banyak di Piala Dunia. Sama dengan Italia, langkah Spanyol di Brasil juga hanya sampai di fase grup. (dik)

20 FIFA World Rankings


1 Germany

2 Argentina

3 Netherlands

4 Colombia

5 Belgium

6 Uruguay

7 Brazil

8 Spain

9 Switzerland

10 France

11 Portugal

12 Chile

13 Greece

14 Italy

15 USA

16 Costa Rica

17 Croatia

18 Mexico

19 Bosnia-Herzegovina

20 England.

sumber:
jpnn.con
Share:

Berapa Jumlah Korban Gaza

Sekitar 300 warga Palestina tewas dan 2.100 lainnya terluka dalam serangan yang dilakukan militer Israel di Jalur Gaza sejak 8 Juli.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Kesehatan Palestina pada Sabtu pagi (19/7) mengatakan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza terus meningkat.
Serangan Israel terbaru menghantam dua keluarga di kota Gaza utara Beit Hanoun, di mana delapan anggota keluarga tewas. Serangan lainnya di kota Gaza selatan, Khan Younis, di mana lima anggota keluarga tewas.

"Artileri milik tentara Israel menembaki rumah-rumah dua keluarga di utara dan selatan Gaza. Termasuk dua wanita dan dua anak yang menjadi korban pembunuhan massal," kata jurubicara Kementerian Kesehatan, Ashraf Al Qedra, seperti dikabarkan Xinhua.

Al Qedra mengatakan, lebih dari 50 warga Palestina tewas dan lebih dari 200 terluka dalam operasi darat yang dilakukan Israel, hanya pada hari Jumat (18/7).

sumber:
jpnn.com
Share:

Presiden Amerika Serikat Barack Obama Dukung Israel Serang Gaza

Secara tegas Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyatakan dukungan kepada Israel untuk menggunakan hak mempertahankan diri sebagai sebuah negara.

"Tidak ada negara yang berdiam diri ketika diserang roket di perbatasan," ujar Obama sebagaimana dilansir BBC (Sabtu, 19/7).
Tapi di satu sisi, presiden kulit hitam pertama AS ini memberi peringataan kepada Israel mengenai peningkatan serangan negara Yahudi tersebut ke Gaza. Dia meminta Israel untuk meminimalisir korban jiwa saat menjalankan operasi.

"Dengan cara (menyerang) yang bisa meminimalisir korban jiwa," lanjut Obama.

Sementara itu, saat ini Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas tengah meminta kepada Turki dan Qatar untuk mendesak Hamas agar bersedia menyetujui syarat gencatan senjata yang dimediasi oleh Mesir.

sumber:
jpnn.com
Share:

Rabu, 02 Juli 2014

Buruh di Sukabumi dan Jokowi

Calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo melanjutkan kampanyenya di wilayah Jawa Barat dengan mengunjungi kawasan industri PT Daehan Global, Sukabumi, Rabu (2/7).

Di tempat itu, capres yang dikenal dengan sapaan Jokowi itu disambut ribuan pekerja dan relawan yang menunggunya sejak pagi.

Dalam orasinya, Jokowi menghimbau para buruh untuk membangun hubungan yang baik dengan perusahaan. Pasalnya, buruh dan perusahaan adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

"Bapak dan ibu dengan perusahaan itu satu paket. Kalau perusahaan tidak bisa bayar kan yang rugi bapak ibu semua," kata Jokowi.

Menurutnya, segala permasalahan antara buruh dengan perusahaan harus diselesaikan dengan cara musyawarah. Jika gagal, lanjutnya, maka pemerintah siap untuk turun tangan sebagai mediator.

"Kalau terjadi konflik, pemerintah yang menjadi penengah dan mengambil keputusan. Nggak usahlah demo, temuilah pemerintah yang berwenang saat ada masalah," tutur Gubernur DKI Jakarta nonaktif ini.

Lebih lanjut Jokowi mengatakan bahwa dirinya sudah sangat berpengalaman menyelesaikan masalah perburuhan. Karenanya, ia berharap para buruh tidak meragukan lagi kemampuannya.

"Dulu saya waktu di DKI UMP saya naikkan 44 persen. Itu saya diamuk pengusaha. Tapi saya punya hitung-hitungannya ada, untuk sekolah berapa? Ongkos berapa? Pas saya jelasin, pengusaha mau mengerti," paparnya.

sumber:
jpnn.com
Share:
Scroll To Top